Sabtu, 13 Oktober 2012

Jenis Makanan Mengandung Zat Berbahaya

Saat ini banyak makanan yang beredar luas dipasaran dan sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia sehinga harus cermat dan berhati-hati sebelum membeli dan mengkonsumsi makanan tersebut.

Berikut jenis-jenis makanan yang mengandung zat aditif berbahaya bagi tubuh yang harus dihindari.

1. Makanan dan minuman ringan yang mengandung sirup jagung kaya fruktosa 
Sirup jagung kaya fruktosa merupakan cairan yang manisnya 6 kali lipat lebih manis dari tebu. Sirup jagung sering ditambahkan pada makanan olahan seperti minuman ringan, bumbu, saus apel, makanan dan roti atau sereal yang tampak berbahaya.

Konsumsi terhadap sirup jagung kaya fruktosa ini terkait dengan risiko obesitas, kerusakan otak, IQ rendah, dan bahkan keracunan merkuri. Hindari konsumsi makanan dan minuman yang tampak mencurigakan dan memiliki rasa manis yang terlalu tajam.

2. Makanan yang mengandung minyak nabati dan lemak trans 
Banyak orang juga telah salah paham mengenai penggunaan minyak nabati tak jenuh yang dijadikan alternatif yang sehat dari lemak tak jenuh pada makanan.

Tetapi minyak sayuran dapat berubah menjadi tengik lebih cepat, sehingga dapat bersifat seperti racun dalam tubuh.

Konsumsi makanan yang mengandung minyak nabati dalam kadart tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan yang parah seperti penyakit jantung dan kanker. Minyak nabati kebanyakan berasal dari organisme hasil rekayasa genetik termasuk minyak canola, kedelai, dan jagung yang melalui pros hidrogenasi.

Lebih baik gunakan sumber lemak tak jenuh yang sehat seperti mentega, minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak rami untuk meningkatkan kesehatan dan menurunkan risiko penyakit.

3. Roti putih dan makanan yang terbuat dari tepung halus 
Makanan yang terbuat dari tepung putih halus seperti roti putih, pasta dan makanan lainnya adalah salah satu perusak kesehatan yang paling umum saat ini.

Produk tepung putih bersifat karsinogenik karena diputihkan melalui berbagai proses. Selain itu, tepung putih juga kehilangan nutrisi penting dari gandum ketika menjalani proses pemutihan.

Hindari makanan yang terbuat dari tepung putih dan semua produk olahan gandum untuk mengoptimalkan kesehatan.

4. Makanan yang mengandung MSG dan garam halus 
Monosodium glutamat atau yang dikenal dengan istilah MSG, sering tersembunyi dalam makanan dengan nama yang menipu.

MSG adalah bahan kimia garam yang dapat menyebabkan sakit kepala, masalah jantung, kerusakan otak, dan masalah lainnya jika dikonsumsi dalam tingkat tinggi dan pada jangka waktu yang panjang.
(Disarikan dari berbagai sumber)